3 Menit Sebelum Gempa M 5,5 Banten, Anak Krakatau Erupsi! - CNBC Indonesia

 

3 Menit Sebelum Gempa M 5,5 Banten, Anak Krakatau Erupsi!

Wilda Asmarini, CNBC Indonesia
News
Jumat, 04/02/2022 17:41 WIB
Foto: Gunung anak krakatau erupsi (Dok: pvmbg)

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan terjadi gempa bumi M 5.5 pada Jumat (4/2/2022) sore.

Berdasarkan keterangan resmi BMKG, gempa terjadi di kedalaman 10 km pada pukul 17.10 WIB, koordinat: 7.48 LS-105.92 BT.

Gempa terjadi di 71 km Barat Daya Bayah-Banten. BMKG menegaskan gempa tidak berpotensi tsunami.

Sebelum gempa ini terjadi, tepat tiga menit sebelumnya terjadi erupsi di Gunung Anak Krakatau, Selat Sunda.

Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Andiani mengatakan pada hari ini, Jumat, 4 Februari 2022 pukul 17.07 WIB terjadi erupsi Anak Krakatau dengan ketinggian kolom abu hingga 1.000 meter (m) di atas puncak kawah.

"Pada 4 Februari 2022 jam 17.07 WIB terjadi erupsi Krakatau dengan ketinggian kolom abu hingga 1000 m di atas puncak kawah," ungkapnya kepada CNBC Indonesia, Jumat (04/02/2022).

Namun demikian, dia menegaskan erupsi ini tidak berdampak pada gempa tektonik, termasuk pada gempa berpusat di Banten yang dirasakan sekitar Jakarta, Tangerang, dan sekitarnya sore ini.

"Tidak ada (dampak terhadap gempa)," ujarnya.

Dari pantauan Badan Geologi Kementerian ESDM, anak Krakatau terus mengembuskan awan hitam sejak pukul 09.43 WIB, Jumat (4/2/2022).

"Benar (erupsi). Tercatat di seismogram dengan apmlitudo maksimum 46 mm dan durasi 50 detik masih berlangsung sampai saat ini," terang Kepala Badan Geologi Kementerian ESDM, Eko Budi Lelono kepada CNBC Indonesia, Jumat (4/2/2022).

Eko Budi menyampaikan bahwa, sejak pagi tadi, erupsi masih berlangsung sampai saat ini dan ketinggian awan hitam atas erupsi tersebut sampai 600 meter (m) dengan warna kelabu dan tebal.

"Arahnya cenderung ke arah barat daya," ungkap Eko Budi. Adapun atas erupsi ini Anak Gunung Krakatau masuk ke level II waspada. Ini sejak 25 Maret tahun 2019.


(wia)

Baca Juga

Komentar