Pemimpin Chechen ke Zelensky: Saya Rasa Anda Skizofrenia
Pemimpin Chechen, Ramzan Kadyrov, menyebut Volodymyr Zelensky mengidap gangguan mental skizofrenia usai presiden Ukraina itu mengaku siap perang bertahun-tahun. (Reuters/Stringer)
Jakarta, CNN Indonesia --
Pemimpin Chechen, Ramzan Kadyrov, mengatakan bahwa Volodymyr Zelensky mengidap skizofrenia serius setelah presiden Ukraina itu mengaku siap berperang hingga bertahun-tahun.
Kadyrov melontarkan tudingan ini ketika menanggapi wawancara Zelensky dengan CNN pada Minggu (17/4).
"Saya membaca di sini bahwa Zelensky mengumumkan siap berperang selama sepuluh tahun," kata Kadyrov melalui Telegram, berdasarkan terjemahan Washington Examiner.
"Ayolah, kita tidak memiliki banyak waktu. Kami akan mengakhirinya bersamamu dalam beberapa hari. Saya pikir, Anda skizofrenia."
Dalam wawancara dengan CNN itu, Zelensky memang menegaskan bahwa Ukraina tak akan menyerahkan daerah timur mereka kepada Rusia.
"Sangat penting bagi kami untuk tidak mengizinkan mereka, untuk mempertahankan tanah kami, karena perang ini dapat memengaruhi keseluruhan perang," kata Zelensky.
Zelensky juga mengatakan, ia tak percaya dengan militer dan pemimpin Rusia.
Kadyrov sendiri merupakan salah satu sekutu Presiden Rusia, Vladimir Putin. Ia turut mengirimkan pasukan Chechen ke Ukraina demi membantu Rusia.
Sementara itu, skizofrenia merupakan gangguan otak kompleks yang ditandai dengan gejala psikotik parah. Penderita skizofrenia sulit membedakan kejadian nyata dan imajiner, juga kesusahan berpikir logis.
(pwn/has)
Saksikan Video di Bawah Ini:
Komentar
Posting Komentar