Begini Cara Merawat Mobil Klasik Ala Museum Angkut
Jakarta – Sebagai salah satu museum yang banyak memamerkan alat-alat transportasi, Museum Angkut yang berada di kawasan Batu Malang, Jawa Timur saat ini memiliki sebanyak 186 koleksi mobil klasik. Yang paling tertua adalah Buick 10 yang diproduksi tahun 1910, sedangkan yang teranyar mobil Hummer buatan tahun 2004. Dari jumlah tersebut, hanya tujuh mobil saja yang tidak bisa dijalankan. Mayoritasnya masih dalam kondisi prima.
Asisten Manager Museum Angkut, Sudari Ono mengatakan, seluruh mobil yang ada di Museum Angkut mendapatkan perlakuan yang sama dalam hal perawatan. Secara rutin mobil-mobil tersebut dipanaskan dan dijalankan. Hanya saja karena keterbatasan jumlah aki dan tenaga mekanik, setiap mobil hanya dapat kesempatan dipanaskan setiap 1,5 bulan sekali.
“Karena jumlah akinya terbatas, untuk memanaskan mobil tidak bisa kami lakukan secara serentak. Jadi setiap hari itu ada beberapa mobil yang dipanaskan, dan setiap mobil akan mendapatkan giliran setiap 1,5 bulan. Kita juga gunakan untuk muter-muter sedikit supaya remnya tidak macet dan posisi bannya tidak selalu pada satu tumpuan,” kata Sudari Ono saat dihubungi Beritasatu.com, Selasa (1/9).
Strategi tersebut menurutnya sudah cukup untuk membuat mobil-mobil koleksi Museum Angkut tetap dalam keadaan baik. “Mobil Buick 10 tahun 1910 saat ini juga masih bisa dijalankan. Tapi karena sudah tidak ada starter-nya, untuk menghidupkan harus dengan cara diengkol,” jelas Sudari.
Sedangkan untuk mempertahankan bodi mobil agar tetap mulus, setiap hari mobil-mobil tersebut harus dibersihkan menggunakan lap kain berbahan halus. “Apalagi ini untuk pameran, jadi harus selalu terlihat kinclong,” sambungnya.
Selain memiliki 186 koleksi mobil klasik, Museum Angkut juga punya koleksi 160 motor klasik dan 130 sepeda antol. Tidak hanya ruang pameran, museum tersebut juga memiliki replika kawasan Kota Tua, Sunda Kelapa, Broadway, Las Vegas, kawasan Eropa, sampai Istana Backingham.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Komentar
Posting Komentar