Serba-serbi Cincin Uranus yang Dipotret Jelas Teleskop James Webb NASA - detik

 

Serba-serbi Cincin Uranus yang Dipotret Jelas Teleskop James Webb NASA

By Zefanya Septiani
detik.com
April 12, 2023
Foto: NASA
Foto: NASA
Jakarta - Planet Uranus merupakan salah satu planet dengan cincin yang mengelilinginya. Teleskop James Webb milik NASA berhasil menangkap gambar dari 11 cincin dari 13 cincin milik Uranus dalam tangkapan gambarnya.

Nah, detikers yuk kita simak informasi terkait cincin milik Uranus di bawah ini.

Penemuan Cincin Uranus

Sistem cincin Uranus pertama kali ditemukan oleh Astronom Amerika yaitu James L Elliot dan rekan-rekannya dari Bumi pada tahun 1977 seperti yang dituliskan dalam laman Britannica. Cincin Uranus tersebut ditemukan 9 tahun sebelum Voyager 2 (pesawat antariksa yang bermisi menjangkau Uranus, Saturnus, Neptunus) dan ditemukan selama okultasi bintang oleh Uranus.

Okultasi bintang terjadi ketika Uranus melintas di antara bintang dan Bumi untuk sementara yang menyebabkan terhalangnya cahaya bintang. Penemuan cincin Uranus terjadi ketika peristiwa tersebut karena mereka mengamati bintang tersebut meredup sebentar sebanyak lima kali.

Pasalnya, bintang tersebut meredup dengan jarak yang cukup jauh di atas atmosfer Uranus baik sebelum maupun setelah Uranus mengokultasi bintang tersebut. Penurunan kecerahan tersebut yang membuat para peneliti mengetahui bahwa Uranus memiliki lima cincin sempit yang mengelilinginya.

Kemudian dilakukan penelitian dari Bumi yang mengungkap empat cincin tambahan yang dimiliki oleh Uranus. Dituliskan dalam laman CNN, sembilan cincin milik Uranus diklasifikasikan sebagai cincin utama.

Sedangkan dua cincin lainnya milik Uranus baru ditemukan pada saat misi Voyager 2 yang melintas pada tahun 1986. Gambar cincin tersebut lebih sulit ditangkap karena susunannya yang berdebu.

Penemuan terbaru akan cincin Uranus masih berlangsung hingga tahun 2007, Teleskop Luar Angkasa Hubble NASA menangkap dua cincin samar lainnya. Hal tersebut menyebabkan hingga saat ini terdapat 13 cincin Uranus yang sudah diketahui.

Penglihatan Teleskop James Webb

James Webb, nama teleskop luar angkasa milik NASA baru-baru ini mengambil gambar yang menakjubkan dari raksasa es tata surya yaitu planet Uranus. Melalui laman milik NASA, gambar baru yang disajikan menampilkan cincin dramatis serta fitur terang di atmosfer planet tersebut.

Data milik Webb menunjukkan sensitivitas observatorium yang belum pernah terjadi sebelumnya dari dua cincin berdebu paling redup. Gambar dua cincin tersebut sebelumnya hanya pernah ditangkap oleh pesawat ruang angkasa Voyager 2 saat terbang melewati Uranus pada tahun 1986 dan Observatorium Keck dengan optik adaptif canggih.

Gambar inframerah dari kamera inframerah dekat (NIRCam) Webb menggabungkan data dari dua filter pada 1,4 dan 3,0 mikron yang ditunjukkan dalam warna biru dan oranye. Sehingga dapat diketahui Uranus menampilkan rona biru dalam gambar warna representatif hasilnya.

Ketika Voyager 2 melihat ke arah Uranus, kameranya menunjukkan bola hijau-biru yang hampir tidak berbentuk dalam panjang gelombang yang terlihat. Dengan panjang gelombang inframerah dan sensitivitas tambahan dari Webb membantu peneliti untuk melihat lebih detail dan menunjukkan betapa dinamisnya atmosfer Uranus.

Melalui laman The European Space Agency (ESA) di sisi kanan planet ini terdapat area terang di kutub yang menghadap Matahari dan dikenal sebagai tudung kutub. Tudung kutub ini unik untuk Uranus karena akan muncul saat kutub terkena sinar matahari langsung di musim panas dan menghilang di musim gugur.

Data Webb akan membantu para ilmuwan untuk memahami mekanisme misterius di balik fitur tersebut. Webb telah mengungkapkan aspek yang mengejutkan dari tutup kutub yaitu terdapat peningkatan kecerahan halus di bagian tengah tutup.

Sensitivitas NIRCam Webb dan panjang gelombang yang lebih panjang yang dapat dilihatnya menjadi alasan di balik diketahuinya fitur kutub Uranus yang ditingkatkan. Pasalnya, sebelumnya fitur ini belum terlihat dengan teleskop kuat lainnya seperti Teleskop Antariksa Hubble NASA/ESA dan Observatorium Keck.

Di tepi tudung kutub terdapat awan cerah dan beberapa fitur yang lebih samar dapat dilihat tepat di luar tepi tudung yaitu awan kedua yang sangat terang terlihat di sisi kiri planet. Awan tersebut merupakan tipikal Uranus pada panjang gelombang inframerah dan kemungkinan terhubung dengan aktivitas badai.

Webb mampu menangkap 11 dari 13 cincin milik Uranus yang diketahui. Beberapa cincin tersebut sangat terang seperti yang terlihat oleh Webb sehingga pada saat mereka berdekatan maka akan tampak seperti menyatu dan menjadi cincin yang lebih besar.

Selain menangkap cincin milik Uranus, Webb juga menangkap gambar 27 bulan milik Uranus yang diketahui. Sebagian besar bulan tersebut terlalu kecil dan redup jika dilihat dari sini. Enam bulan yang paling terang diidentifikasi dalam gambar tampilan lebar.

Melalui laman milik Smithsonian Magazine, diketahui bahwa para ilmuwan memprediksi bahwa mereka dapat mempelajari lebih lanjut terkait badai dan lingkungan Uranus.

Seperti yang disampaikan oleh Michael Merrifield, seorang astronom di University of Nottingham di Inggris mereka akan dapat memantau kemunculannya dari waktu ke waktu untuk melihat apa efek rotasi tipped-over terhadap pola cuacanya.

Diketahui Webb mengorbit Matahari dari titik sejauh 1,6 juta kilometer dari Bumi namun jarak tersebut tidak terlalu jauh jika dibandingkan dengan beberapa target lainnya. Teleskop ini telah mengamati eksoplanet, bintang yang sedang mati dan galaksi jauh yang mampu mengubah ide tentang awal alam semesta.

Gambar baru milik Uranus diambil selama paparan 12 menit pada tanggal 6 Februari 2023. Ternyata gambar tersebut diambil ketika Bumi berjarak sejauh 2,9 miliar kilometer dari planet Uranus seperti yang disampaikan oleh Isaac Schultz dilansir Gizmodo.

Uranus adalah raksasa es, diperkirakan sebagian besar (80% atau lebih) terdiri dari es, metana, dan amonia yang mengelilingi inti berbatu, menurut NASA. Langitnya didominasi oleh awan badai, meski tidak sekeruh raksasa gas Jupiter. Diameternya lebih besar dari Neptunus, raksasa es lainnya, tetapi massanya sedikit lebih kecil.


Simak Video "NASA Rilis Gambar Keindahan Planet Uranus"
[Gambas:Video 20detik]

(nwk/nwk)

Baca Juga

Komentar