Kuburan Massal Bayi di Banyumas Diduga Hasil Aborsi, Ini Kata Kapolresta - inews

 

Kuburan Massal Bayi di Banyumas Diduga Hasil Aborsi, Ini Kata Kapolresta

jateng.inews.id
June 22, 2023
Polisi dan warga menggali lahan ditemukannya empat tulang belulang kerangka bayi di pekarangan warga Kelurahan Tanjung, Kecamatan Purwokerto Selatan, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
Polisi dan warga menggali lahan ditemukannya empat tulang belulang kerangka bayi di pekarangan warga Kelurahan Tanjung, Kecamatan Purwokerto Selatan, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

BANYUMAS, iNews.id - Polisi bergerak cepat menyusul ditemukannya empat kuburan berisi tulang belulang diduga kerangka bayi di pekarangan warga Kelurahan Tanjung, Kecamatan Purwokerto Selatan, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Salah satu langkahnya dengan memasang garis polisi dan melakukan penggalian di sekitar TKP, Kamis (22/6/2023).

Informasi diperoleh iNews, tulang belulang ini diduga merupakan bayi hasil aborsi. Polisi juga sudah memeriksa lima saksi dan membawa temuan tulang belulang tersebut ke Rumah Sakit Margono untuk pemeriksaan forensik.

Kapolresta Banyumas Kombes Pol Edy Suranta Sitepu memimpin langsung pencarian kerangka bayi di sekitar area pekarangan kosong milik warga tersebut. Lokasinya berdekatan dengan Sungai Banjaran yang diduga menjadi kuburan massal bayi hasil aborsi.

"Tentunya tim sedang bekerja di lapangan untuk memastikan pelaku dan apakah ini korban aborsi atau lainnya masih dalam penyelidikan," ujar Kapolresta, Kamis (22/6/2023).

Menurutnya, proses penggalian di lokasi ini untuk mencari apakah masih ada makam lain dari total sudah empat tulang belulang kerangka bayi yang ditemukan.

"Untuk makam lain kami akan cari lagi agar membuat kasus ini menjadi terang benderang," katanya.

Editor : Donald Karouw

Follow Berita iNewsJateng di Google News

Sumber di lokasi menyebutkan, masih ada tiga kuburan bayi yang belum ditemukan. Sementara proses penggalian hari ini polisi dan warga telah menemukan 4 kuburan yang berisi tulang-belulang bayi.

Selain itu polisi juga menemukan sejenis kain kafan yang sudah kusam dan terkubur dekat kuburan bayi. Lokasi titik antara temuan tulang belulang satu dengan lainnya berjarak kurang lebih 5 meter.

Keterangan warga setempat, di lokasi penemuan tulang belulang bayi ini pernah tinggal seorang pria berumur 55 tahun bersama anak perempuannya sekitar 30 tahunan. Mereka tinggal berdua digubuk dekat sungai selama sekitar 5 tahun.

Editor : Donald Karouw

Follow Berita iNewsJateng di Google News

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya