Pengakuan Amien Rais Pernah Diundang Panji Gumilang ke Ponpes Al Zaytun: Sepertinya Kurang Sreg - Tribun Medan
Pengakuan Amien Rais Pernah Diundang Panji Gumilang ke Ponpes Al Zaytun: Sepertinya Kurang Sreg
TRIBUN-MEDAN.COM - Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais mengaku pernah diundang untuk datang ke Ponpes Al Zaytun.
Undangan itu disampaikan langsung oleh pimpinan Ponpes Al- Zaytun yakni Panji Gumilang.
Saat menerima undangan itu, Amien Rais mengaku mendapat intuisi yang membuatnya kurang yakin untuk memenuhi undangan tersebut.
Hal itu diungkapkan oleh Amien Rais setelah menjadi khotib Salat Idul Adha, di Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Rabu (28/6/2023).
Ia mengaku mendapat undangan dari Panji Gumilang untuk datang ke Ponpes Al Zaytun saat dirinya masih menjabat sebagai Ketua MPR.
Kala itu, menurut Amien, Panji menyebut bahwa dirinya sudah ketinggal dari tokoh-tokoh lain yang sudah menyambangi Al Zaytun.
Di momen itu, Amien mengaku bahwa dirinya memiliki intuisi yang kurang baik hingga membuatnya tak yakin untuk datang.
"Dia mengundang saya, secara betul-betul meminta datanglah pak Amin, pak Amin sudah ketinggalan karena tokoh-tokoh teman pak Amin sudah pada berdatangan. Waktu itu saya punya intuisi, sepertinya kurang sreg," ujar Amien.
Namun Amien tak menjelaskan lebih lanjut apakah ia jadi datang ke Al Zaytun atau tidak.
Lebih lanjut Amien menyebut lebih baik kasus itu cepat diselesaikan dan ditutup.
Namun saat Al Zaytun ditutup menurutnya aset dari ponpes tersebut tidak perlu diambil alih.
"Kemudian, saya kira asetnya gak usah diambil alih, ya," kata dia.
Sebab menurutnya, para ulama-ulama diminta bersama-sama untuk meneruskan pesantren tersebut.
Tentunya dengan ajaran yang lurus, istiqamah dan tidak menyeleweng.
"Itu (ulama- ulama) diminta bersama-sama, untuk meneruskan pesantren yang lurus, yang istiqamah, yang tidak menyeleweng," ujarnya.
(Tribun-Video.com/TribunJabar.id)
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Amien Rais Sebut Ponpes Al-Zaytun Produk Orde Baru, Sponsornya Sama dengan Masjid At-Tin
Komentar
Posting Komentar