Isu Pembayaran UKT Pakai Pinjol, FEB UGM: Opsi Terakhir - Republika

 Isu Pembayaran UKT Pakai Pinjol, FEB UGM: Opsi Terakhir

Arie Lukihardianti

Ini jadi momentum mengingatkan peran Pemerintah dalam menyediakan kredit mahasiswa

Rep: Febrianto Adi Saputro

Ilustrasi pinjaman online (pinjol).

Freepik Ilustrasi pinjaman online (pinjol).

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (FEB UGM) menyediakan sejumlah skema fasilitas pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT). Salah satu skema pembiayaan kuliah yakni bisa dilakukan melalui kredit mahasiswa oleh perbankan atau lembaga keuangan non bank termasuk fintech. 

Sponsored

"Pembiayaan tersebut merupakan opsi dan bisa disebut sebagai opsi terakhir. Opsi ini relevan misalnya untuk mahasiswa pascasarjana yang sembari bekerja ingin melanjutkan studi," ujar FEB UGM dalam keterangan tertulis yang diterima Republika, Senin (29/1/2024).

FEB UGM, kata dia menyediakan skema tersebut agar mahasiswa bisa melakukan pembayaran UKT pascasarjana dengan baik sambil menyeimbangkan penghasilan bulanan dengan biaya bulanan dan biaya UKT pascasarjana yang dibayarkan di awal semester. FEB UGM mengatakan Solusi berupa kredit untuk mahasiswa Indonesia tersebut merupakan amanat UU nomor 12 tahun 2012 Pasal 76. Dengan demikian, kredit mahasiswa tersebut merupakan tanggung jawab Pemerintah. Bahkan di Pasal 76 ayat 2 butir (c), kredit mahasiswa dari Pemerintah tersebut adalah tanpa bunga.

Scroll untuk membaca

"Namun karena sejauh ini skema dari Pemerintah belum ada, maka 'diambil alih' tanggung jawabnya oleh sektor perbankan, lembaga keuangan, dan fintech. Jadi, ini adalah momentum untuk mengingatkan peran Pemerintah Indonesia dalam menyediakan kredit mahasiswa sesuai Undang-Undang nomor 12 tahun 2012 tentang  Pendidikan Tinggi," paparnya.

Adapun sekma lainnya yakni mahasiswa bisa mengajukan keringanan. Bentuk keringanannya antara lain adalah penurunan kelompok UKT (hingga UKT nol alias gratis) dan penundaan pembayaran UKT. Selain itu skema lainnya, mahasiswa bisa diarahkan dan dicarikan beasiswa dari berbagai mitra perusahaan dan lembaga, termasuk dari Kafegama (Keluarga Alumni FEB UGM) atau beasiswa dari alumni dari berbagai angkatan. 

Pihak kampus menyebut sejauh ini dengan adanya dua skema solusi di atas, masalah pembayaran UKT khususnya oleh mahasiswa Program Sarjana bisa tertangani sehingga relatif tidak memerlukan solusi ketiga berikut ini.

"Mekanisme untuk mendapat kedua fasilitas di atas dibuat agar yang memperoleh adalah mahasiswa yang benar-benar membutuhkan. Dengan demikian akan mencegah penyalahgunaan dari yang tidak berhak," katanya.

Berita Terkait

ITB Gandeng Pinjol untuk Biaya Kuliah Mahasiswa, Ridwan Kamil: Jangan Memberatkan

News Rejabar - 2 jam yang lalu

Batas Terakhir Membayar UKT Hari Ini, KM ITB: 206 Mahasiswa Terancam tak Bisa Kuliah

News Rejabar - 2 jam yang lalu

Program Pinjol untuk UKT Harus Dihentikan

Pendidikan - 4 jam yang lalu

Ketika Kampus Negara ‘Menjebak’ Mahasiswanya Utang Pinjol

Pendidikan - 5 jam yang lalu

Rekomendasi

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya