MAKI Harap Capres-Cawapres Tak Banyak Retorika saat Adu Gagasan di KPK
Jakarta -
KPK menggelar program penguatan antikorupsi untuk penyelenggara negara berintegritas (PAKU Integritas), mengundang hadir capres dan cawapres yang bertarung di Pilpres 2024. Masyarakat Anti Korupsi (MAKI) berharap capres dan cawapres nantinya tidak banyak retorika.
"Saya tidak ingin calon pemimpin hanya retorika akan melakukan tata kelola yang lebih baik, menguatkan kelembagaan sehingga mencegah korupsi. Misalnya pengadaan barang jasa akan lebih transparan, itu narasi politis, retorika yang naratif hanya berbunga-bunga berbusa-busa nggak ada gunanya ke depan," kata Koordinator MAKI, Boyamin Saiman saat dihubungi, Selasa (16/1/2024).
Boyamin berharap capres dan cawapres berkomitmen membentuk peraturan pemerintah pengganti undang-undang (Perppu) mencabut revisi Undang-undang (UU) KPK Nomor 19 Tahun 2019. Sehingga, dasar hukum KPK bisa kembali ke Undang-undang KPK versi sebelum revisi.
"Satu, berjanji membuat perppu untuk pencabutan revisi UU KPK No 19 Tahun 2019. Karena kalau berharap sama DPR kan nggak mungkin akan bisa dicabut itu. Ini kan soal konsentrasi ke presiden, maka dia harus mengatakan untuk memperbaiki citra pemberantasan korupsi karena salah satunya itu adalah mereka menjadi melemah karena adanya UU Nomor 19 Tahun 2019 yang direvisi maka akan mencabut revisi itu oomatis kembali kepada Undang-Undang yang lama," ujarnya.
Selain itu kata Boyamin, dia berharap ada capres dan cawapres yang mau berkomitmen menerbitkan Perppu perampasan aset. Sebab sampai saat ini belum ada kejelasan mengenai rancangan UU perampasan aset.
"Kedua, berkomitmen juga untuk menetapkan Perppu terhadap perampasan aset kan rancangan UU sudah diberikan ke DPR sejak 2018 udah dibahas tapi nggak ada gayung bersambut dari DPR. Dan sekarang udah enam bulan diserahkan nggak dibahas di rapat paripurna," imbuhnya.
KPK Gelar Adu Gagasan Antikorupsi
KPK akan menggelar forum bagi calon presiden untuk beradu gagasan terkait pemberantasan korupsi. Acara itu direncanakan akan digelar pada Rabu (17/1).
"Iya betul, diundang di acara program Penguatan Anti Korupsi untuk Penyelenggara Berintegritas (Paku integritas). Sejauh ini informasi yang kami peroleh diagendakan pada tanggal 17 Januari 2024 di gedung Merah Putih KPK," kata Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri kepada wartawan, Selasa (9/1).
Ali mengatakan bahwa program Paku Integritas telah dijalankan KPK sejak tahun 2021. Hal Ini guna menguatkan komitmen para pejabat untuk tidak korupsi.
"Paku Integritas merupakan program KPK sejak 2021 melalui Kedeputian Bidang Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat guna menguatkan komitmen antikorupsi para penyelenggara negara," ujarnya.
(dek/dnu)
Komentar
Posting Komentar