Connie Ungkap Skenario Prabowo Hanya Jabat Presiden 2 Tahun, Lalu Diganti Gibran
Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka (foto:MPI)
JAKARTA, iNews.id - Pengamat militer dan intelijen, Connie Rahakundini Bakrie membocorkan skenario Presiden Joko Widodo (Jokowi) bila Prabowo Subianto terpilih menjadi presiden. Dalam skenario itu, Prabowo hanya akan menjabat 2 tahun bila terpilih menjadi presiden dan langsung akan diganti putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka.
Skenario itu diungkapkan Connie saat mengisi sebuah forum diskusi. Rekaman cuplikan pernyataan Connie pun viral di media sosial. Saat dikonfirmasi, Connie membenarkan hal tersebut.
Baca Juga
"Saya sampaikan sesuai apa yang saya sampaikan dari diskusi saya saat bertemu Rosan," kata Connie saat dikonfirmasi, Minggu (11/4/2024).
Dalam cuplikan itu, Connie menceritakan awal dirinya diminta bertemu Ketua TKN Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani di tengah dinamika politik Pilpres 2024. Saat itu, kata Connie, Rosan menawarkan dirinya untuk bergabung ke timses pasangan nomor urut 2 itu.
Baca Juga
"Pak Rosan meminta saya bergabung di 02. Saya sampaikan Pak Rosan, kenapa saya mesti gabung ke 02, saya ini akademisi, saya ada di mana-mana. Toh saya bantu Pak Prabowo, minta apa? Untuk bikin roadmap pertahanan kalau saya ada di tim itu Pak?" ucap Connie yang dikutip dari cuplikan video.
Lantas, Connie pun bertanya berapa lama masa jabatan Prabowo bila terpilih menjadi Presiden ke-8 Republik Indonesia.
"Ini yang sampaikan Pak Rosan loh, mantan dubes kita di Amerika, 'jadi rencananya 2 tahun, jika tahun berikutnya diikuti oleh Gibran'. Saya langsung bangun saya bilang, sebentar Pak Rosan. Jadi cuma 2 tahun, lalu langsung diganti oleh Gibran?" kata Connie.
"Pertanyaan gua bodoh aja nih, lo yakin Prabowo dibiarkan hidup oleh Jokowi 2 tahun? Kalau saya jadi Gibran atau Pak Jokowi, saya matiin besok. Loh betul nggak sih? Kalau dia bisa khianati Bu Megawati Soekarnoputri dengan segala perjuangannya dia ada di istana dua kali, ada di Gubernur Jakarta, ada di wali kota, apa bedanya dia bisa bunuh Pak Prabowo di tengah jalan?" imbuhnya.
Connie pun menyampaikan kepada Rosan dirinya tak bisa bergabung ke TKN Prabowo-Gibran.
Terpisah, Ketua TKN Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani membantah telah menyampaikan skenario itu ke Connie. Dia mengaku sedih Connie menyampaikan hal tersebut.
"Pertama saya sangat terkejut dan juga sedih juga. Karena ini datang dari Ibu Connie yang seorang akademisi, dan intelektual, yang mestinya tidak menyebarkan berita-berita yang tidak benar. Berita-berita kebohongan seperti itu," kata Rosan di Jakarta Pusat, Minggu (11/2/2024).
Editor : Reza Fajri
Follow Berita iNews di Google News
Komentar
Posting Komentar