Komnas HAM Minta Jokowi Pastikan Bansos Tak Digunakan untuk Menangkan Peserta Pemilu
Komnas HAM meminta Presiden Jokowi untuk mengawal Pemilu berjalan jujur dan adil (Foto: Nur Khabibi)
JAKARTA, iNews.id - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) meminta komitmen Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk memastikan pelaksanaan Pemilu 2024 yang jujur, adil, demokratis, dan ramah HAM. Untuk itu, Komnas HAM juga meminta presiden untuk memastikan tidak ada penyalahgunaan wewenang dan anggaran negara seperti bantuan sosial (bansos) untuk memenangkan pihak tertentu.
"Presiden perlu memastikan bahwa tidak terjadi penyalahgunaan wewenang dan anggaran oleh aparat penyelenggara negara, termasuk bantuan sosial untuk pemenangan salah satu peserta Pemilu," kata Wakil Ketua Tim Pemilu Komnas HAM, Saurlin P Siagian saat konferensi pers di kantornya, Selasa (6/2/2024).
Baca Juga
Pernyataan tersebut disampaikan saat beberapa Lembaga Nasional HAM (LNHAM) yang terdiri dari Komnas HAM, Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Komisi Nasional Disabilitas (KND), serta Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) dalam kesempatan menyampaikan catatan dan tanggapan atas kegiatan kampanye dan 5 kali debat Capres/Cawapres pemilu 2024.
Komnas HAM juga mendorong pemerintah untuk memperkuat komitmen dalam menghormati, melindungi, dan memenuhi HAM dalam menjalankan pembangunan.
Baca Juga
Salah satunya terkait kebijakan tentang proyek strategis nasional (PSN) yang perlu di-review kembali agar tidak menimbulkan dampak pelanggaran HAM, baik dalam hal lingkungan hidup, masyarakat adat, maupun kelompok rentan lainnya.
"Termasuk di dalamnya adalah pemenuhan hak-hak pekerja, utamanya pekerja di industri pertambangan, perkebunan, dan lain sebagainya," ujarnya.
Baca Juga
Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Follow Berita iNews di Google News
Komentar
Posting Komentar