Viral, Mahar Pernikahan di Sukabumi Capai Rp 5,5 Miliar dan Ada Karangan Bunga dari Jokowi

Sukabumi, Beritasatu.com - Pasangan pengantin di Sukabumi, Jawa Barat, mendadak viral di media sosial karena mahar pernikahannya mencapai Rp 5,5 miliar. Tak hanya itu, karangan bunga dari Presiden Jokowi dan para menteri Indonesia turut berjejer di lokasi resepsi pernikahan.
Pernikahan tersebut melibatkan pasangan muda-mudi di Sukabumi, yakni Radja Panutan dan Adinda Galuh Nurutami. Video yang viral tersebut menampilkan acara resepsi pernikahan yang digelar pada Sabtu (17/2/2024) lalu, dengan mahar berupa rumah senilai Rp 1,5 miliar, 1 mobil Honda HRV, 1 sedan Toyota Camry, dan 2 mobil lainnya.
Selain itu, terdapat barang-barang mewah seperti iPhone 15 Pro Max, MacBook, sepatu olahraga Skechers dengan harga jutaan rupiah, aneka kosmetik dan fashion, serta peralatan rumah tangga mewah lainnya.
Yang lebih mengejutkan, terdapat karangan bunga dari Presiden Jokowi, Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Hadi Tjahjanto, serta tokoh-tokoh penting lainnya. Karangan bunga itu memadati area pesta pernikahan.
Mempelai wanita, Adinda Galuh Nurutami (24), adalah mojang Kota Sukabumi 2019, mojang Jawa Barat 2021. Sebelum menikah, dia merupakan seorang pramugari maskapai Lion Group.
Adapun mempelai pria, Radja Panutan (25), merupakan seorang CEO dari Multi Agroindustri Company dan putra dari Usman Effendi, staf ahli Wakil Presiden Bidang Ekonomi.
Kedua mempelai tidak menyangka bahwa pernikahan mereka akan menjadi viral. Menurut mereka, acara resepsi pernikahan kemarin hanyalah acara biasa. Namun, mungkin dengan mahar sebesar itu, semua orang menjadi penasaran.
"Kami tidak menyangka teman-teman sangat antusias dengan adanya pesta pernikahan kita. Kami sangat terkejut karena responsnya tidak hanya dari warga Sukabumi saja, tetapi juga dari luar kota yang mengetahuinya," kata Adinda, Jumat (23/2/2023).
"Maharnya meliputi seperangkat alat salat, pakaian dari ujung kepala hingga ujung kaki, rumah, kendaraan, dan barang lainnya, total jumlahnya berkisar Rp 5,5 miliar," sambungnya.
Radja Panutan mengatakan, banyaknya ucapan karangan bunga dari petinggi negara dan orang-orang penting di Indonesia disebabkan karena ayahnya.
"Alhamdulillah, Bapak Presiden Jokowi, Bapak Wapres KH Maruf Amin, dan juga para menteri mengucapkan secara langsung dan tertulis kepada kita. Jadi, dari pemerintahan dan kolega bisnis banyak yang dari keluarga mempelai pria, sedangkan dari kebudayaan dan kepolisian banyak yang dari keluarga mempelai wanita," ujarnya.
0 Komentar