McDonald's Tutup Seluruh Gerai di Sri Lanka
Senin, 25 Mar 2024 20:45 WIB
McDonald's menutup seluruh gerainya di Sri Lanka karena alasan kebersihan. (Foto: istockphoto/Bosca78)
--
McDonald's resmi menutup seluruh gerai di Sri Lanka. Restoran cepat saji asal Amerika Serikat (AS) itu memiliki 12 gerai.
Bahkan, perusahaan induk McDonald's sudah membatalkan kesepakatan dengan mitra di Sri Lanka pada Rabu (20/3) lalu. Akan tetapi, gerai-gerai di sana masih sempat beroperasi beberapa hari.
"Perusahaan induk memutuskan untuk mengakhiri perjanjian dengan pemegang waralaba (mitra) karena masalah standar," kata Pengacara McDonald's Sanath Wijewardane, dikutip dari Reuters, Senin (25/3).
Wijewardane mengatakan sementara ini McDonald's memutuskan tidak akan berbisnis di Sri Lanka. Kalaupun harus kembali, perusahaan tersebut diklaim akan mencari mitra baru.
Namun, Wijewardane tak menjelaskan lebih rinci mengapa kliennya tak memperpanjang kontrak dengan pewaralaba lokal tersebut, yakni Abans.
Di sisi lain, juru bicara Abans menolak berkomentar.
Berdasarkan laporan resmi di situs Abans, kemitraan mereka dengan McDonald's sudah berjalan cukup lama. Setidaknya restoran cepat saji itu sudah ada di Sri Lanka sejak 1998 berkat kemitraan tersebut.
Media lokal Sri Lanka mengabarkan McDonald's menggugat Abans dalam sengkarut penutupan 12 gerai ini. Perusahaan asal AS itu disebut menuduh mitranya di Sri Lanka punya kebersihan yang buruk alias tak higienis.
(skt/pta)
Komentar
Posting Komentar