Pleno Rekapitulasi Suara di Lombok Tengah Ricuh, Caleg Tendang Kotak Suara
Lombok Tengah, Beritasatu.com - Rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil pemilu di tingkat Kabupaten Lombok Tengah kembali diwarnai kericuhan pada Selasa petang (5/3/2024). Sejumlah calon legislatif (caleg) melakukan aksi lempar kursi dan menendang kotak suara.
ADVERTISEMENT
Kericuhan terjadi setelah saksi caleg menemukan dugaan kecurangan dan kejanggalan dalam proses rekapitulasi suara. Salah satu caleg PPP, Lalu Tajir Syahroni, mendapati adanya tipp-ex pada formulir C hasil di beberapa tempat pemungutan suara (TPS).
"Ada tipp-ex di formulir C hasil, seluruhnya ada tipp-ex. Apa maksudnya di tipp-ex? Dia mengganti, mengubah tempat, mengurangi, serta menghilangkan, dan itu terjadi di seluruh TPS," ungkap Tajir Syahroni.
Tajir Syahroni dan para saksi lainnya juga menuding Bawaslu Lombok Tengah tidak bekerja dengan baik dalam mengawasi jalannya pemilu.
"Dari awal sudah disampaikan Bawaslu itu ada petugas dari kecamatan namanya korcam, pengawas desa dan pengawas TPS, tetapi apa? Dibiayai negara mereka ini tidak bekerja," kata Tajir Syahroni.
Ketidakpercayaan terhadap penyelenggara KPU Lombok Tengah membuat para saksi caleg menyatakan mosi tidak percaya.
"Insyaallah kita akan nyatakan mosi tidak percaya kepada penyelenggara KPU, khususnya di Kabupaten Lombok tengah," tegas Tajir Syahroni.
Selain itu, para saksi caleg juga melakukan aksi "tangkap PPPK" karena diduga telah mencederai demokrasi. Mereka meminta penegak hukum agar mengusut tuntas kecurangan yang terjadi.
Kericuhan ini sempat membuat suasana rapat pleno menjadi tegang. Aparat kepolisian yang berjaga di lokasi harus bekerja ekstra untuk menenangkan situasi.
Rekapitulasi Suara Ricuh
Rekapitulasi Lombok Tengah
Pleno Lombok Tengah Ricuh
Pemilu 2024
Caleg Tendang Kotak Suara
Simak berita dan artikel lainnya di Google News
Ikuti terus berita terhangat dari Beritasatu.com via whatsapp
Komentar
Posting Komentar