Ticker

6/recent/ticker-posts

Ad Code

Responsive Advertisement

Bocah 4 Tahun Pasang Kunci Sepeda di Leher Ibu, Lupa Kode Kombinasi Kunci - Okezone

 

Bocah 4 Tahun Pasang Kunci Sepeda di Leher Ibu, Lupa Kode Kombinasi Kunci

By
news.okezone.com
3 min

CHINA - Seorang ibu asal China baru-baru ini masuk ke kantor polisi meminta bantuan untuk melepaskan kunci sepeda dari lehernya setelah anak laki-lakinya yang berusia 4 tahun memasang di lehernya dan lupa kode untuk membuka kunci itu.

Pada 7 Oktober lalu, seorang ibu muda masuk ke kantor polisi di Huai'an, Provinsi Jiangsu China, dengan "choker" yang aneh di lehernya – alat pengunci sepeda berwarna abu-abu dan kuning yang mirip dengan kunci-U.

Dia memberi tahu polisi jika putranya sedang bermain dengan kunci sepeda di sebelahnya saat dia sedang membersihkan kamar mandi ketika dia tiba-tiba mengalungkannya di lehernya dan menguncinya. Dia pikir itu lucu pada awalnya, karena itu adalah kunci sepeda miliknya dan dia tahu kode buka kuncinya.

Namun ternyata bocah itu telah mengubah kode kunci sepeda itu dan tidak seorang pun dari mereka yang tahu kombinasi untuk membukanya.

"Saya sedang membersihkan toilet, dan anak saya bermain dengan kunci sepeda di sebelah saya," terang wanita itu.

“Dia tiba-tiba mengalungkannya di leherku dan menguncinya. Saya tidak dapat membukanya dengan kode yang telah saya tetapkan dan saya tidak tahu berapa kali dia mengubahnya, jadi saya panic,” lanjutnya.

Polisi memeriksa kunci dan memutuskan bahwa mereka tidak bisa berbuat banyak untuk membantu wanita itu, jadi mereka memanggil tim pemadam kebakaran setempat. Mereka mengambil handuk kecil dan meletakkannya di antara leher wanita itu dan kunci sepeda, saat mereka berjuang untuk memotongnya dengan dua pasang pemotong kawat.

Saat kunci terlepas, sang ibu pun bisa menghela nafas lega.

“Kamu harus membawa putramu ke sini, kami akan membantu mendidiknya,” ujar salah satu petugas pemadam kebakaran.

Namun sang ibu menjawab jika dia telah memukul anaknya dan saat itu anaknya sedang tidur.

Kisah wanita dan rekaman video pelepasan kunci ini pun sontak viral di media sosial di China. Sebagian besar orang berkomentar tentang perlunya batasan yang ditetapkan oleh orang tua untuk menghindari situasi seperti ini.

“Contoh tipikal kegagalan mengajari anak-anak tentang batasan, saya tidak tertawa sama sekali setelah menonton ini,” komentar seseorang.

"Bahkan jika itu antara orang tua dan anak, batas harus ditetapkan untuk semua tindakan dan kata-kata, anak-anak tidak dapat melewati batas ini," tulis warganet lainnya.

(sst)

Posting Komentar

0 Komentar