Lanjutkan Upaya Penurunan Ketegangan, Macron Bertolak Menuju Ukraina
Kiev: Presiden Ukraina Emmanuel Macron bertolak menuju Ukraina untuk berbicara langsung dengan Presiden Volodymyr Zelensky, Selasa, 8 Februari 2022. Ini merupakan bagian dari upaya Macron untuk menurunkan ketegangan terkait kekhawatiran akan terjadinya invasi Rusia ke Ukraina.
Senin kemarin, Macron telah bertemu langsung Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskow dan berdialog selama lebih dari lima jam.
Kunjungan Macron ke Moskow merupakan intervensi tingkat tinggi pertama yang dilakukan pemimpin kubu Barat dalam menurunkan ketegangan Rusia-Ukraina.
Baca: Momen Pertemuan Emmanuel Macron dan Vladimir Putin di Moskow
"Beberapa hari ke depan akan menjadi momen menentukan, sehingga memerlukan diskusi intensif," kata Macron kepada awak media usai bertemu Putin, dilansir dari Al Jazeera.
Macron mengaku telah membuat beberapa proposal "jaminan keamanan konkret" kepada Rusia. Putin mengindikasikan bahwa beberapa ide yang disodorkan Macron dalam membantu menurunkan krisis.
Sementara itu di Inggris, pemerintahan Perdana Menteri Boris Johnson mengirim tambahan 350 prajurit ke Polandia untuk memperkuat pertahanan timur aliansi NATO.
Dalam sebuah konferensi pers dengan Menteri Pertahanan Polandia Mariusz Blaszczak, Menhan Inggris Ben Wallace menekankan dukungan London terhadap Warsawa di tengah meningkatnya aktivitas militer Rusia.
"Dalam semangat solidaritas dan membantu sesama, kami akan mengirim tambahan 350 tentara Inggris ke Polandia dalam sebuah pengiriman bilateral, untuk mengirimkan pesan kuat bahwa Inggris dan Polandia dapat berdiri berdampingan," ucap Wallace.
Microsoft dan mitra dapat memperoleh kompensasi jika Anda membeli sesuatu melalui link yang direkomendasikan di halaman ini.
Kirim Umpan Balik MSN
Berikan peringkat situs keseluruhan:
Komentar
Posting Komentar