Astronom Temukan Lubang Hitam Raksasa, Matahari Kalah
Jakarta, CNBC Indonesia - Para astronom berhasil menemukan lubang hitam berukuran raksasa. Bahkan, dilaporkan ukurannya lebih besar dari Matahari.
Ukuran lubang hitam di semesta ini memang beragam. Ada yang beberapa kali massa Matahari hingga ada juga berukuran sangat besar disebut supermassive black hole yakni jutaan kali massa Matahari.
Namun temuan terbaru berhasil memecahkan rekor. Tim peneliti menemukan lubang hitam dengan ukuran 30 miliar kali masa Matahari, dikutip dari SlashGear, Senin (3/4/2023).
Obyek tersebut ditemukan oleh astronom dari Universitas Society yang diterbitkan pada jurnal Monthly Notices of the Royal Astronomical Society.
Penulis utama, James Nightingale dari Universitas Durham menjelaskan ukuran lubang hitam yang ditemukan timnya salah satu terbesar yang pernah ditemukan.
"Lubang hitam khusus ini, kira-kira 30 miliar kali massa Matahari kita, merupakan salah satu yang terbesar yang pernah terdeteksi dan berada di batas seberapa besar yang diyakini dapat menjadi lubang hitam secara teoritis, jadi ini penemuan sangat menarik," kata dia.
Para astronom menemukan lubang hitam dengan menggunakan super komputer dan teleskop Luar Angkasa Hubble. Tim menggunakan metode baru mengidentifikasi massa besar lewat pemodelan.
SlashGear mencatat pemodelan menggunakan fasilitas superkomputer DiRAC HPC atau Distributed Research using Advanced Computing - High Performance Computing (Riset Terdistribusi menggunakan Komputasi Lanjutan - Komputasi Kinerja Tinggi).
Ini adalah pemodelan astronomi dan fisika partikel. Dengan cara itu para peneliti bisa memodelkan cahaya yang membelok di sekitar lubang hitam.
Komentar
Posting Komentar