Manchester di Inggris Terapkan Pajak Turis mulai Rp 18.000 per 1 April
Bertajuk City Visitor Charge, kebijakan ini diharapkan mampu mengumpulkan dana hingga tiga juta pound sterling (sekitar Rp 55,4 miliar) setahun. Dana tersebut akan digunakan untuk organisasi Manchester Accommodation Business Improvement District (ABID).
Baca juga:
- 3 Julukan Inggris, Pengaruh Revolusi Industri hingga Sepak Bola
- Bandara di Inggris Hapus Aturan Batas Cairan 100 Mililiter ke Pesawat
"(Kebijakan) ini diproyeksikan mengumpulkan tiga juta pound sterling per tahun dan itu untuk mendanai ABID dan kita akan memperoleh atraksi, dan pembersihan, dan memenuhi rencana bisnis kami," ujar Ketua ABID, Annie Brown, dikutip dari Manchester Evening News, Sabtu (1/4/2023).
Adapun ABID bertujuan meningkatkan pariwisata dan wisatawan yang menginap di kota tersebut.
Video Terkini
China Sebut Pakta Pertahanan AUKUS Hanya Membawa Kerugian Bagi Kawasan Asia-Pasifik
Baca juga: Pesawat di Inggris Terbang Melingkar agar Penumpang Bisa Lihat Aurora
Menurut Brown, bila dibandingkan dengan pajak dan pungutan wisatawan yang telah diterapkan di sejumlah kota di Eropa selama bertahun-tahun, pajak di Manchester ini relatif lebih kecil.
Lihat Foto
"Ada kota-kota lain di Inggris yang ingin memberlakukan (kebijakan) yang telah Manchester telah lakukan, dan saya tidak merasa biaya tersebut mengecewakan," ujarnya.
Untuk diketahui, dilansir dari The Guardian, ke depannya ada hampir 6.000 kamar hotel yang akan dibuka di Manchester.
Hal tersebut diprediksi akan menghasilkan tambahan satu juta wisatawan yang menginap.
Baca juga:
- YouTuber Inggris Dinilai Hina Endek Bali, Menparekraf: Jangan Dibalas Amarah
- Daftar 11 Penguasa Inggris Raya Sebelum Ratu Elizabeth II
Selain Manchester, pajak wisatawan juga direncanakan akan diterapkan di Kota Edinburgh, Skotlandia.
Dikutip dari itij.com, nantinya wisatawan wajib membayar dua pound sterling (sekitar Rp 36.957) per orang per malam untuk durasi menginap maksimum selama sepekan di seluruh akomodasi berbayar, kecuali area perkemahan.
Baca juga: Ratu Elizabeth II Wafat, Lagu Kebangsaan Inggris Kembali Jadi God Save The King
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
0 Komentar