Erdogan Naikkan Gaji PNS Sebesar 45 Persen jelang Pilpres Turki 14 Mei - inews

 

Erdogan Naikkan Gaji PNS Sebesar 45 Persen jelang Pilpres Turki 14 Mei

4-5 minutesErdogan Naikkan Gaji PNS Sebesar 45 Persen jelang Pilpres Turki 14 Mei Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, bakal menaikkan gaji sekitar 700.000 PNS di negaranya. Pengumuman itu muncul hanya beberapa hari menjelang Pilpres Turki 2023 yang rencananya digelar pada Minggu (14/5/2023). (Foto: Reuters)

ANKARA, iNews.id – Pemerintah Turki menaikkan gaji untuk sekitar 700.000 pegawai negeri setempat sebesar 45 persen. Kabar itu diumumkan langsung oleh Presiden Recep Tayyip Erdogan pada Selasa (9/5/2023). 

Shopee

SHOPEE BRAND FESTIVAL

Spesial Brand Festival! Selected Product diskon s/d 40%|Mall FLASH SALE|Dapatkan Cashback Spesial s/d 50%

LIHAT
KODE YSX

S & K 📅 31 May 2023

Menurut Reuters, kenaikan gaji PNS itu bakal berlangsung selama enam bulan, terhitung mulai bulan Juni. Sementara Turki  saat ini mempekerjakan sekitar 5 juta pegawai negeri.

Baca Juga

Pilpres Turki, Erdogan Pimpin Hasil Polling Pertahankan Jabatan Presiden

Pengumuman tersebut datang beberapa hari menjelang pemilihan umum presiden dan parlemen Turki yang akan diselenggarakan pada akhir pekan ini.

Hasil survei terakhir menunjukkan, Erdogan selaku calon presiden petahana diproyeksikan bakal memimpin perolehan suara di Pilpres Turki  2023. 

Baca Juga

Menantu Erdogan Bakal Produksi Drone Tempur Kizilelma Tahun Depan, Begini Kemampuannya

Menurut lembaga survei Optimar, Erdogan bakal memenangkan pilpres dengan selisih suara lumayan tipis atas pesaing utamanya, Kemal Kilicdaroglu, yakni sebsar 2,8 persen. Menurut hasil jajak pendapat lembaga itu, Erdogan memperoleh 51,4 persen suara, sedangkan Kilicdaroglu 48,6 persen. 

Hasil polling tersebut dipublikasikan surat kabar Hurriyet, pada Selasa (2/5/2023). 

Baca Juga

Dubes AS Lancang Temui Capres Oposisi, Erdogan Ngamuk: Kalau Mikir Itu Pakai Kepala!

Pemilihan presiden dan parlemen Turki dijadwalkan berlangsung pada Minggu (14/5/2203) nanti. Pemilihan tersebut kemungkinan akan menjadi yang paling menantang bagi Erdogan dan Partai Keadilan dan Pembangunan (AKP) yang berkuasa pasca bencana gempa bumi dahsyat pada Februari lalu. 

Editor : Ahmad Islamy Jamil

Follow Berita iNews di Google News



Lokasi Tidak Terdeteksi

Anda sedang menikmati berita di sekitar Anda

Aktifkan untuk mendapatkan berita di sekitar Anda

Baca Juga

Komentar