Kunjungi Ukraina, Ini Desakan yang Disampaikan Utusan Khusus China - inews.id

 

Kunjungi Ukraina, Ini Desakan yang Disampaikan Utusan Khusus China

inews.id

May 18, 2023

Utusan khusus China untuk Urusan Eurasia, Li Hui.

BEIJING, iNews.id - Utusan khusus China untuk Urusan Eurasia, Li Hui menegaskan, tidak ada cara lain untuk menghentikan perang Rusia-Ukraina selain kedua pihak menciptakan kondisi untuk pembicaraan damai.

Kementerian luar negeri China pada Kamis (18/5/2023) mengatakan, hal itu disampaikan Li saat berkunjung ke Ukraina, Selasa-Rabu, 16-17 Mei 2023 lalu. Dalam kunjungannya, Li bertukar pandangan dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, menteri luar negeri Ukraina dan para pemimpin negara lainnya tentang cara untuk mengakhiri konflik dengan Rusia melalui penyelesaian politik.

"China bersedia mempromosikan komunitas internasional untuk membentuk denominator umum terbesar untuk menyelesaikan krisis Ukraina. Beijing juga akan melakukan upayanya sendiri untuk menghentikan pertempuran dan (membangun) gencatan senjata dan memulihkan perdamaian sesegera mungkin," kata pernyataan itu.

Kementerian Luar Negeri China juga mengaku akan selalu memainkan peran konstruktif dalam meringankan situasi kemanusiaan di Ukraina dengan caranya sendiri. Beijing akan terus memberikan bantuan ke Ukraina sesuai kapasitasnya.

Editor : Umaya Khusniah

Follow Berita iNews di Google News

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Ukraina mengatakan kepada Li, Kiev tidak akan menerima proposal apa pun untuk mengakhiri perang jika harus kehilangan wilayah atau membekukan konflik.

Li, yang merupakan mantan duta besar untuk Rusia juga akan mengunjungi Polandia, Prancis, Jerman, dan terakhir Rusia selama perjalanannya beberapa hari. Dia merupakan pejabat China paling senior yang mengunjungi Ukraina sejak Rusia menginvasi pada Februari 2022.

Selama kunjungan Li ke Kiev, hubungan bilateral juga dibahas. Kedua belah pihak sepakat bekerja untuk menjaga rasa saling menghormati dan terus bergerak maju dengan kerja sama yang saling menguntungkan.

Kedua pemerintah sepakat bahwa panggilan telepon baru-baru ini antara Presiden Xi Jinping dan Zelensky telah menunjukkan arah pengembangan hubungan kedua negara.

Editor : Umaya Khusniah

Follow Berita iNews di Google News