Tentara Wagner Rusia Klaim Tinggal Selangkah Lagi Rebut Penuh Kota Bakhmut dari Ukraina
Militer Ukraina masih yakin mampu untuk memasok kebutuhan tentaranya di Bakhmut. (Foto: Reuters)BAKHMUT, iNews.id – Tentara bayaran dari Grup Wagner Rusia mengklaim pihaknya tinggal selangkah lagi untuk merebut Kota Bakhmut sepenuhnya dari pasukan Ukraina. Menurut anggota perusahaan militer swasta itu, kini hanya tersisa jarak sekitar 1,5 km lagi antara posisi mereka dan pusat kota.
FLASH SALE Rp99 DAY
Total Hadiah 2M | GRATIS ONGKIR s/d 20 RIbu | Flash Sale Rp99 | Diskon hingga 70%
LIHAT
KODE YSX
S & K 📅 31 May 2023
“Garis depan bergerak semakin dekat (ke pinggiran barat kota). Mereka (pasukan Ukraina) memiliki jarak 1,5 km di kota sampai mereka mencapai batasnya, itu pun jika mereka sangat beruntung,” kata tentara Wagner itu, kepada Sputnik, Minggu (30/4/2023).
Baca Juga
“Yang tersisa adalah sedikit infrasturktur kota, sektor perumahan, dan kemudian sektor swasta,” ujarnya.
Dia menambahkan, pasukan Ukraina saat ini mengendalikan fasilitas medis, yang terletak di titik tertinggi bagian barat Bakhmut.
Baca Juga
“Kami hanya memiliki satu lompatan tersisa, menuju institut medis, ini adalah titik tertinggi utama di sini, di barat. Dari sana mereka (pasukan Ukraina) mengatur semua artileri dan tank. Kami telah menekan hampir semuanya,” kata tentara Wagner itu lagi.
Sementara itu, pihak Ukraina mengaku situasi di Bakhmut kini sangat sulit bagi pasukannya. Kendati demikian, Kiev mengklaim pihaknya masih mengendalikan rute pasokan utama ke kota itu.
Baca Juga
“Ya, sangat sulit di sana, karena upaya mereka (Rusia) untuk merebut jalan (Bakhmut) terus berlanjut, serta upaya untuk melakukan pengendalian tembakan. Tapi, pasukan pertahanan (Ukraina) tidak akan membiarkan Rusia untuk memotong logistik kami,” kata juru bicara pasukan Ukraina di timur, Serhiy Cherevatyi Serhiy Cherevatyi, kepada situs berita lokal Dzerkalo Tyzhnia.
Pasukan Rusia sudah berbulan-bulan mencoba untuk mengepung dan merebut Bakhmut. Sebelum agresi militer Rusia diluncurkan tahun lalu, kota itu memiliki penduduk 70.000 jiwa.
Editor : Ahmad Islamy Jamil
Follow Berita iNews di Google News
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews.id tidak terlibat dalam materi konten ini.
Komentar
Posting Komentar