Ticker

6/recent/ticker-posts

Ad Code

Responsive Advertisement

Rusia Rusak Taktik Rotasi, Tentara Ukraina Malah Banyak yang Mati By Viva

 

Rusia Rusak Taktik Rotasi, Tentara Ukraina Malah Banyak yang Mati

By Radhitya Andriansyah
viva.co.id
June 23, 2023

VIVA – Kewalahan menyerang balik militer Rusia di front timur, pasukan Ukraina harus merotasi personel yang berada di garis depan. Sayang, saat rotasi pasukan digelar, tentara Rusia datang menggempur posisi militer Ukraina.

Baca Juga :

Serangan pasukan Angkatan Bersenjata Federasi Rusia (VSRF) berlangsung di wilayah Lysychansk, Republik Rakyat Luhansk (LPR), Kamis 22 Juni 2023 waktu setempat.

Sasaran serangan pasukan Vladimir Putin adalah Brigade Pertahanan Teritorial ke-241, yang tengah memobilisasi pasukan ke garis depan sebagai bentuk rotasi personel.

Baca Juga :

Dalam aksi kali ini, militer Rusia mengerahkan unit tempur dari Batalyon Vostok (Timur) yang berisi pasukan khusus Spetsnaz yang berada di bawah komando Divisi Garda Senapan Motor ke-42 Angkatan Darat Rusia.

VIVA Militer: Pasukan Angkatan Bersenjata Ukraina
VIVA Militer: Pasukan Angkatan Bersenjata Ukraina
Baca Juga :

"Di arah Lysychansk, unit Grup Pasukan Timur mengganggu rotasi personel di posisi depan Brigade Pertahanan Teritorial ke-241 Angkatan Bersenjata Ukraina, ujar Astafyev.

Selain itu, armada Beruang Merah juga menyerang lewat udara dengan mengandalkan kelompok tempur Angkatan Udara Rusia (VVS) membombardir sejumlah titik.

Target serangan diyakini adalah basis pasukan dan depot persenjataan Angkatan Bersenjata Ukraina (AFU) di wilayah Donbass.

Baca Juga :

"Ke arah ini juga penerbangan grup penerbangan menyebabkan kekalahan dan terakumulasi dari sejumlah tempat mulai tenaga musuh dan peralatan militer," katanya dikutip VIVA Militer dari Kantor Berita Rusia, RIA Novosti.

VIVA Militer: Pasukan Angkatan Bersenjata Ukraina
VIVA Militer: Pasukan Angkatan Bersenjata Ukraina
Baca Juga :

Sejak 4 Juni 2023 militer Ukraina melancarjan operasi kontra ofensif di wilayah Donbas, meliputi Luhansk, Republik Rakyat Donetsk (DPR) dan Zaporizhzhia.

Sayangnya, strategi itu tak berjalan mulus. VIVA Militer melaporkan dalam berita Rabu 21 Juni 2023, Kementerian Pertahanan Rusia merilis data yang menyatakan lebih dari 7.500 tentara Ukraina tewas dalam hampir tiga pekan terakhir.

Posting Komentar

0 Komentar