Ticker

6/recent/ticker-posts

Ad Code

Responsive Advertisement

Zelensky: Bilang ke Putin, Jenderal Ukraina dalam Mood yang Baik untuk Bertempur! - inews

 

Zelensky: Bilang ke Putin, Jenderal Ukraina dalam Mood yang Baik untuk Bertempur!

inews.id

inews.id
June 10, 2023
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky

KIEV, iNews.id – Presiden UkrainaVolodymyr Zelensky, mengakui serangan balasan pasukannya terhadap tentara Rusia kini sedang berlangsung. Akan tetapi, dia menolak untuk membocorkan informasi perinci tentang operasi tersebut.

Dia pun mengatakan kepada para wartawan untuk menyampaikan kepada Presiden Rusia, Vladimir Putin, bahwa para jenderal Ukraina optimistis memenangkan pertempuran. Pada Jumat (9/6/2023) lalu, Putin juga mengatakan Kiev telah memulai serangan balasannya namun gagal membuat kemajuan.

“Tindakan kontra-ofensif dan defensif sedang berlangsung di Ukraina, tetapi saya tidak akan mengatakan secara perinci pada tahap apa mereka berada,” kata Zelensky di Kiev, Sabtu (10/6/2023).

“Mereka (para jenderal Ukraina) semua dalam mood yang baik. Sampaikan itu kepada Putin,” ujarnya sambil tersenyum berdiri di samping Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau, yang sedang berkunjung ke ibu kota Ukraina.

Dalam pidato video malamnya, Zelensky memberikan sedikit detail sambil mendesak pasukan untuk terus berperang. Menurut dia, pasukan Ukraina di front timur dan selatan, tempat pertempuran paling sengit, telah memperoleh kemajuan.

Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina mengatakan, pasukannya telah memukul mundur serangan Moskow di sekitar Bakhmut dan Maryinka, tempat bentrokan sengit di timur. “(Pasukan Rusia) terus menderita kerugian besar yang mereka coba sembunyikan,” kata militer Kiev itu.

Wakil Menteri Pertahanan Ukraina, Hanna Maliar mengatakan, militernya tidak akan mengeluarkan pernyataan sampai posisi medan perang menjadi jelas.

Kiev telah mengatakan selama berbulan-bulan pihaknya berencana untuk melakukan serangan balasan besar-besaran untuk merebut kembali tanah yang diduduki Rusia di selatan dan timur Ukraina. Akan tetapi, untuk saat ini Kiev memilih untuk lebih banyak diam terkait rencana itu dan membantah telah memulai operasi utama.

Rusia mengatakan Ukraina melancarkan serangan besar-besaran minggu ini, tetapi pasukan Kiev gagal menembus pertahanannya dan juga menimbulkan banyak korban.

Dengan sedikit pelaporan independen dari garis depan, sulit untuk menilai keadaan pertempuran.

Editor : Ahmad Islamy Jamil

Follow Berita iNews di Google News

Posting Komentar

0 Komentar