Waduh! Joe Biden Dituduh Gunakan Nama Samaran demi Tutupi Skema Korupsi - inews

 

Waduh! Joe Biden Dituduh Gunakan Nama Samaran demi Tutupi Skema Korupsi

inews.id
August 22, 2023
Presiden AS Joe Biden saat menjawab pertanyaan wartawan, beberapa bulan lalu.
Presiden AS Joe Biden saat menjawab pertanyaan wartawan, beberapa bulan lalu.

WASHINGTON DC, iNews.id – Presiden AS Joe Biden dituduh menggunakan samaran demi menutupi skema korupsi saat masih menjabat wakil presiden bagi Barack Obama. Karena itu, dia harus dituntut untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, menurut anggota DPR AS dari Partai Republik, Mark Green.

“Seorang penjahat dengan nama lain tetaplah seorang penjahat. Robert Peters menggunakan posisinya yang berkuasa untuk keuntungan finansial dan Joe Biden harus dimintai pertanggungjawaban,” tulis Green di platform media sosial X—yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter—pada Selasa (22/8/2023)

Pada Kamis (17/8/2023) lalu, Ketua Komite Pengawas DPR AS, James Comer, mengirimkan surat ke Arsip Nasional AS. Surat itu berisi permintaan agar semua komunikasi Biden yang tidak disunting selama masa jabatannya sebagai wakil presiden, termasuk yang berkaitan dengan alamat email nama samarannya “Robert L Peters”, diungkap ke publik.

Alamat email dan nama samaran itu diduga digunakan Joe Biden untuk mendiskusikan aktivitasnya terkait Ukraina dengan putranya, Hunter Biden. Isu ini makin mencuat di tengah penyelidikan yang digagas para anggota parlemen dari Partai Republik terhadap sang presiden dan urusan bisnis Hunter.

Comer saat ini memimpin penyelidikan DPR atas dugaan penyalahgunaan pengaruh dan aktivitas kriminal oleh keluarga Biden. Selain itu, penyelidikan juga bertujuan untuk mengusut dugaan penyalahgunaan kuasa pemerintah dan sistem peradilan federal untuk keuntungan mereka.

Sebelumnya pada bulan ini, Comer mengungkapkan dokumen keuangan yang dia sebut sebagai petunjuk bahwa keluarga Biden menerima jutaan dolar AS dari pengusaha asing di Rusia, Ukraina, dan Kazakhstan. Uang itu mereka terima selama Biden masih menjabat wakil presiden Amerika Serikat pada 2014.

Editor : Ahmad Islamy Jamil

Follow Berita iNews di Google News

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya