Prabowo: Saya Sependapat Pak Anies, Harus dari Atas untuk Berantas Korupsi - detik

 

Prabowo: Saya Sependapat Pak Anies, Harus dari Atas untuk Berantas Korupsi

Wilda Hayatun Nufus - detikNews
Rabu, 17 Jan 2024 21:40 WIB
Prabowo dan Gibran di acara KPK (Wilda/detikcom)
Foto: Prabowo dan Gibran di acara KPK (Wilda/detikcom)
Jakarta -

Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto menyampaikan gagasan soal pemberantasan korupsi. Prabowo sempat menyatakan sepakat dengan ucapan capres nomor urut 1 Anies Baswedan terkait pentingnya kehendak politik atau political will untuk memberantas korupsi.

Hal itu disampaikan Prabowo dalam acara PAKU Integritas di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Rabu (17/1/2024). Seluruh capres dan cawapres hadir dalam acara tersebut.

"Menurut saya adalah kehendak politik, political will. Tadi saya sependapat dengan Pak Anies tadi, harus dari atas, political will, kehendak politik untuk menegakkan pemberantasan korupsi," kata Prabowo dalam paparannya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Prabowo kemudian mengutip semboyan 'Ing Ngarsa Sung Tuladha' yang artinya di depan memberikan contoh. Dia mengatakan pentingnya seorang pemimpin memberikan contoh yang baik dalam memberantas korupsi.

"Dan Ing Ngarsa Sung Tuladha, memberi contoh. Pengalaman saya di tentara kalau pemimpin memberi contoh yang jelek, anak buahnya lebih jelek lagi," kata Prabowo.

Prabowo mengatakan pihaknya mendukung semua langkah KPK dalam menangani korupsi apabila nantinya menjadi presiden terpilih. Dia mengatakan pemberantasan korupsi memang hal yang berat.

"Jadi kita selalu harus memimpin dari depan, transparan, dan kita harus selalu menegakkan. Walaupun mungkin berat. Saya kira intinya itu, saya mendukung segala upaya yang tadi disampaikan KPK," katanya.

Sebelumnya, Anies sudah lebih dulu memaparkan gagasan pemberantasan korupsi. Anies mengatakan pentingnya komitmen memberantas korupsi dari paling atas.

"Komitmen untuk memberantas korupsi harus dimulai dari puncak, dari yang paling atas dan kita menyadari Indonesia, seperti yang disampaikan didirikan orang-orang berintegritas. Contoh-contoh Mohammad Hatta, Hoegeng, Baharuddin Lopa dan kemarin Pak Artidjo Alkostar adalah contoh pribadi berintegritas," ucapnya.

Simak video 'Jelang Adu Gagasan Paslon di KPK':




(whn/haf)

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya