Kebakaran Hutan Dahsyat di Cile, 46 Orang Tewas - inews

 

Kebakaran Hutan Dahsyat di Cile, 46 Orang Tewas

Kebakaran Hutan Dahsyat di Cile, 46 Orang Tewas

Kebakaran hutan di kota tujuan wisata Cile menewaskan sedikitnya 46 orang (Foto: Reuters)

SANTIAGO, iNews.id - Kebakaran hutan di kota tujuan wisata Vina del Mar, Cile, menewaskan sedikitnya 46 orang, Sabtu (3/2/2024). Cile dilanda kebakaran hutan di bagian tengah negara itu, api menjalar dengan cepat pada Jumat hingga Sabtu melahap lahan sangat luas. Vina del Mar merupakan kota tujuan wisata yang banyak terdapat resor di hutan.

Presiden Cile Gabriel Boric mengatakan, jumlah korban masih mungkin bertambah seiring pencarian oleh tim penyelamat yang sedang berusaha menjangkau daerah terdampak parah.

Baca Juga

Cile Tarik Dubes dari Israel, Protes Kebiadaban Zionis di Gaza

Di kesempatan terpisah Menteri Dalam Negeri Cile Carolina Toha mengatakan, total 92 titik kebakaran mencakup lahan seluas 43.000 hektare. Asap hitam membubung ke langit di sebagian Valparaiso, wilayah berpenduduk hampir 1 juta jiwa.

Petugas pemadam kebakaran berusaha menjinakkan serta meutus arus api agar tak menjalar menggunakan kendaraan dan helikopter.

Baca Juga

Pemerintah Kolombia Mengumumkan Bencana Kebakaran Hutan diluar Ibu Kota Bogota

“Laporan korban jiwa masih bersifat sementara. Kami mendapat laporan dari tempat lain di mana terdapat indikasi bahwa mungkin ada lebih banyak orang yang tewas tapi kami belum mengonfirmasi di lapangan," katanya, dikutip dari Reuters, Minggu (4/2/2024).

Kebakaran kerap terjadi di Cile pada musim panas. Kejadian besar terakhir terjadi 2 tahun lalu dipicu gelombang panas yang mencapai rekor tertinggi. Saat itu 27 orang tewas dan lebih dari 400.000 hektare lahan terkena dampak.

“Area yang terbakar saat ini jauh lebih kecil dibandingkan tahun lalu, (tapi) saat ini luas hektare yang terkena dampak meningkat sangat drastis,” kata Toha.

Pada rentang 2 hari yakni Jumat dan Sabtu, kata Toha, luas lahan yang terkena dampak kebakaran meningkat 13.000 hektare yakni dari 30.000 menjadi 43.000 hektare.

Dia menambahkan kekhawatiran terbesar adalah beberapa kebakaran aktif terjadi sangat dekat dengan perkotaan sehingga dampak jatuhnya korban sangat tinggi, termasuk kerusakan bangunan rumah dan fasilitas.

Editor : Anton Suhartono

Follow Berita iNews di Google News

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya