Konvoi Rombongan Pesilat Tawuran dengan Warga di Lamongan, 3 Orang Dibacok - inews

 Konvoi Rombongan Pesilat Tawuran dengan Warga di Lamongan, 3 Orang Dibacok

Abdul Wakhid

Konvoi Rombongan Pesilat Tawuran dengan Warga di Lamongan, 3 Orang Dibacok Polisi saat membubarkan konvoi rombongan pesilat yang terlibat tawuran dengan warga di Kecamatan Karang Geneng, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, Selasa (27/2/2024) malam. (Foto: iNews/Abdul Wakhid)

LAMONGAN, iNews.id - Rombongan pesilat dengan jumlah ratusan orang membuat kegaduhan saat berkonvoi di Kecamatan Karang Geneng, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, Selasa (27/2/2024) malam. Mereka menyerang warga hingga menyebabkan tiga orang menderita luka bacok.

Keributan ini terjadi di Desa Banjar Madu saat konvoi ratusan pesilat tiba-tiba menyerang tiga warga Sukodadi. Para korban yang terluka kini dirawat di pukesmas setempat.

Baca Juga

Kasus Pesilat Tewas di Gresik, Polisi Tetapkan Pelatih dan Wasit Tersangka

Bambang warga setempat mengatakan, keributan bermula saat rombongan pesilat ini konvoi dari arah Kecamatan Karang Genneg menuju Kecamatan Sukodadi. Saat di pertigaan Desa Sumlaran, Kecamatan Sukodadi, konvoi berhenti sambil menggeber-geber motor.

Warga sekitar marah dan kemudian terlibat tawuran dengan rombongan pesilat. Akibatnya tiga warga terluka terkena sabetan senjata tajam.

Baca Juga

Terungkap, Ini Hasil Autopsi Pesilat di Gresik yang Tewas saat Tanding dengan Pelatih

"Kami sangat terganggu dengan konvoi ini, para warga ketakutan," ujar Bambang, Selasa (27/2/2024) malam.

Puluhan polisi kemudian datang ke lokasi untuk mengamankan situasi hingga memaksa para pesilat berbalik arah. Namun rombongan ini pesilat kembali membuat ulah di Desa Banjar Madu.

Baca Juga

Kronologi Pesilat di Gresik Tewas usai Ditendang Pelatih, Korban Latihan tapi Tak Ada Lawan

Polisi kemudian bertindak tegas dengan membubarkan para pesilat. Selain itu turut mengamankan senjata tajam jenis celurit yang dibawa para rombongan konvoi.

Baca Juga

Pesilat di Gresik Tewas usai Ditendang Pelatih

Setelah konvoi dibubarkan, ratusan pesilat dibawa ke Polres Lamongan bersama motor dan senjata tajam. Hingga kini polisi masih memeriksa saksi-saksi untuk mengetahui secara pasti penyebab pembacokan tersebut.

Editor : Donald Karouw

Follow Berita iNewsJatim di Google News




BERITA TERKAIT

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya