Uni Eropa Siap Cairkan Bantuan Rp76 Triliun untuk Ukraina Bulan Depan - inews

 Uni Eropa Siap Cairkan Bantuan Rp76 Triliun untuk Ukraina Bulan Depan

Ahmad Islamy Jamil

Uni Eropa Siap Cairkan Bantuan Rp76 Triliun untuk Ukraina Bulan Depan Presiden Komisi Eropa, Ursula von der Leyen. (Foto: Reuters)

BRUSSELS, iNews.id - Bantuan tahap pertama sebesar 4,5 miliar euro (Rp76 triliun) akan dikirimkan ke Ukraina pada bulan depan. Pencairan dana tersebut berada di bawah program bantuan Fasilitas Ukraina dari Uni Eropa, yang diperkirakan berjumlah hingga 50 miliar euro, untuk 2024-2027. 

"Pertemuan yang bagus dengan (Perdana Menteri Ukraina) Denys Shmyhal. Kami membahas langkah selanjutnya mengenai Fasilitas Ukraina senilai 50 miliar euro. Pembayaran pertama sebesar 4,5 (miliar) euro akan dilakukan pada Maret," ungkap Presiden Komisi Eropa, Ursula von der Leyen, di platform media sosial X, Sabtu (25/2/2024). 

Baca Juga

2 Tahun Invasi Ukraina, Demonstran Buang 2 Ton Kotoran Hewan di Depan Rumah Dubes Rusia

Sebelumnya pada hari itu, von der Leyen bersama dengan perdana menteri Italia, Kanada, dan Belgia serta mantan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson, tiba di Kiev. Kunjungan tersebut bertepatan dengan peringatan dua tahun berlangsungnya agresi militer Rusia di Ukraina. 

Dalam kunjungannya ke Kiev, Von der Leyen dan Shmyhal juga membahas masalah ekspor Ukraina dan kerja sama industri pertahanan. 

Baca Juga

Usai Kuasai Avdiivka, Pasukan Rusia Terus Merangsek ke Arah Barat di Wilayah Ukraina

Pada 4 Februari, dalam pertemuan puncak khusus di Brussels, para pemimpin Uni Eropa memutuskan untuk membentuk pendanaan sebesar 50 miliar euro sebagai bantuan keuangan kepada Ukraina hingga 2027. Mereka juga sepakat untuk mengembangkan mekanisme dan akuntabilitas di mana pendanaan untuk Kiev akan disepakati dan disetujui setiap tahun. 

Jumlah total bantuan keuangan makro Uni Eropa kepada Ukraina tahun lalu berjumlah 18 miliar euro, yang ditransfer dalam bentuk pembayaran bulanan sebesar 1,5 miliar euro. Bantuan tersebut diberikan kepada Kiev, terlepas dari pelaksanaan reformasi dan pemberantasan korupsi di negara bekas Soviet itu.

Baca Juga

Zelensky Sesumbar Bakal Terpilih Lagi Jadi Presiden jika Pilpres Ukraina Digelar Sekarang

Editor : Ahmad Islamy Jamil

Follow Berita iNews di Google News





Berita di Sekitarmu

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya