Pimpinan Fraksi PDIP Tak Hadir Paripurna Kala Usul Hak Angket Menggema
--
Pimpinan fraksi PDIP absen di rapat Paripurna Pembukaan Masa Sidang IV 2023-2024 bersamaan dengan usulan hak angket Pemilu 2024 curang yang dilayangkan tiga anggota DPR dari PDIP, PKB, dan PKS.
Fraksi PDIP di DPR saat ini dipimpin oleh Utut Adianto dan Sekretaris Fraksi, Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul. Tak hanya keduanya, Ketua DPR sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani juga absen karena tengah kunjungan kerja di Paris, Prancis.
Utut dan Pacul tak terlihat selama rapat berlangsung, Selasa (5/3) pagi. Hanya beberapa anggota fraksi yang terlihat. Mereka seperti Djarot Saiful Hidayat, Eriko Sotarduga, Adian Napitupulu, hingga Aria Bima yang mengusulkan hak angket dalam Paripurna.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hingga berita ini ditulis, CNNIndonesia.com telah menghubungi Utut dan Pacul soal ketidakhadiran keduanya dalam Paripurna. Namun, yang bersangkutan tidak merespons.
Padahal, fraksi PDIP sejak awal disebut-sebut menjadi fraksi pertama yang mendukung usulan hak angket setelah didorong capres mereka, Ganjar Pranowo. Sejak pernyataan Ganjar, praktis juga belum ada pernyataan resmi dari fraksi PDIP soal hak angket.
Namun, sejumlah politikus PDIP, termasuk Sekjen Hasto Kristiyanto meyakinkan fraksi partainya di DPR mendukung usulan hak angket.
Namun, pernyataan berbeda disampaikan anggota Fraksi, Djarot Saiful Hidayat. Usai rapat paripurna, Djarot mengatakan fraksinya tak memberikan instruksi khusus soal angket. Menurut dia, hak angket merupakan hak setiap anggota DPR, bukan fraksi.
Fraksi PDIP, kata Djarot, telah memberi kebebasan kepada setiap anggota untuk mendukung wacana tersebut.
"Ini kan hak pribadi masing-masing anggota dewan, dan fraksi memberikan kebebasan, silakan, silakan karena itu hak anda, dan kalau anda menggunakan hak anda," kata Djarot.
(thr/DAL)
Komentar
Posting Komentar