Turki: Israel Gunakan 'Kelaparan' Sebagai Senjata Perang di Gaza - inilah

 Turki: Israel Gunakan 'Kelaparan' Sebagai Senjata Perang di Gaza


Jumat, 1 Maret 2024 - 22:38 WIB

Warga Palestina, sebagian besar anak-anak, tengah menanti pembagian makanan di kamp pengungsi Rafah, Jalur Gaza, awal Februari 2024. [foto: Associated Press]

Turki bergabung dengan Arab Saudi, Mesir, dan Yordania dalam mengecam penembakan keji yang dilakukan militer Israel terhadap warga Gaza yang sedang mengantre bantuan kemanusiaan pada Kamis (29/2/2024). Kementerian Luar Negeri Turki menyebut peristiwa itu sebagai kejahatan lainnya terhadap kemanusiaan.

Kementerian Luar Negeri Turki mengatakan Israel menggunakan 'kelaparan' sebagai senjata perang di Gaza. Kementerian mengatakan penembakan pada warga yang menunggu bantuan kemanusiaan, membuktikan niat Israel untuk menghancurkan seluruh populasi Palestina.

''Seluruh dunia harus menyadari kekejian di Gaza menjadi bencana global yang dampaknya jauh melampaui kawasan. Karena itu, kami meminta semua pihak yang memiliki pengaruh pada pemerintah Israel untuk menghentikan kekerasan yang sedang berlangsung di Gaza," kata kementerian dalam pernyataannya yang dikutip dari Associated Press, Jumat (1/3/2024).

Advertisement

Dalam insiden tersebut, saksi mata mengatakan kerumunan warga sipil Palestina berupaya mendapatkan bantuan dari iring-iringan truk yang melewati pos pemeriksaan militer Israel di Gaza. Namun, kemudian militer Israel melepaskan tembakan ke arah warga sehingga menyebabkan setidaknya 112 orang tewas dan 760 orang lain luka-luka akibat serangan itu.

Sementara, Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan lebih dari 100 orang tewas dan setidaknya 700 terluka dalam penembakan brutal yang dilakukan pasukan Israel di Kota Gaza. Israel mengatakan banyak korban tewas akibat terinjak-injak saat memperebutkan bantuan dan pasukannya hanya menembak saat merasa terancam massa.

Total korban jiwa dalam serangan Israel di Gaza sudah melewati angka 30.000 sejak perang pecah pada 7 Oktober 2023. Serangan Israel telah menciptakan bencana kemanusiaan dan kehancuran di sebagian besar pemukiman Palestina.

Akses bantuan kemanusiaan ke daerah utara Gaza termasuk Kota Gaza hampir terputus. Hanya sedikit bantuan yang berhasil masuk.

Topik

BERITA TERKAIT

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya