Daftar Lengkap 37 Desa di Kabupaten Rembang yang Dilewati Proyek Jalan Tol Demak-Tuban - Halaman all - Tribunmataraman

 

Daftar Lengkap 37 Desa di Kabupaten Rembang yang Dilewati Proyek Jalan Tol Demak-Tuban - Halaman all - Tribunmataraman

TRIBUNMATARAMAN.COM - Daftar 37 Desa Kabupaten Rembang Jawa Tengah yang dilewati,proyek jalan tol Demak-Tuban.

Diketahui Pemerintah Pusat merencanakan membangun proyek jalan tol Demak-Tuban.

Untuk diketahui proyek jalan tol Demak-Tuban ini merupakan lanjutan Semarang–Demak.

Nantinya proyek jalan tol Demak-Tuban direncanakan akan melewati beberapa Kabupaten dan Kota mulai Demak, Pati, Kudus, Rembang dan Tuban.

Salah satu wilayah yang bakal dilewati adalah Kabupaten Rembang.

Baca juga: Rincian 12 Desa di Kabupaten Tulungagung Bakal Terimbas Proyek Tol Kediri-Tulungagung

Nantinya di Kabupaten Rembang diketahui total ada 37 Desa di 8 Kecamatan yang terdampak.

Kecamatan itu meliputi Pamotan SarangSumberRembang Kota, SulangPancurSedang, Kaliori

Sementara itu agar lebih jelasnya berikut rincian 37 Desa Kabupaten Rembang direncanakan terdampak proyek jalan tol Demak-Tuban:

1. Kecamatan Sedan

Desa Pacing

Desa Karas

Desa Sidomulyo

Desa Sidorejo

Desa Karangasem

2. Kecamatan Rembang Kota

Desa Ngadem

Desa Mondoteko

Desa Kedungrejo

Desa Turusgede

Desa Kumendung

Desa Sridadi

3. Kecamatan Pamotan

Desa Ketangi

Desa Sendangagung

Desa Gegersimo

Desa Japerejo

Desa Ringin

Desa Sidorejo

Desa Pamotan

Desa Tegalrejo

Desa Bangunrejo

4. Kecamatan Kaliori

Desa Meteseh

Desa Wiroto

Desa Sidomulyo

Desa Banggi

Desa Pengkol

Desa Kuangsan

Desa Gunungsari

Desa Sendangagung

5. Kecamatan Sulang

Desa Pragu

6. Kecamatan Sumber

Desa Bogorejo

7. Kecamatan Pancur

Desa Japeledok

8. Kecamatan Sarang

Desa Bonjor

Desa Sampung

Desa Tawangrejo

Desa Gilis

Desa Pelang

Desa Lambangan

Profil Tol Demak-Tuban

Melansir Kompas.com, jalan tol Demak–Tuban merupakan salah satu proyek konsturksi yang dinantikan realisasinya oleh masyarakat karena menghubungkan Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Lokasi titik awal proyek nantinya akan terhubung dengan jalan tol Semarang–Demak. Sementara titik akhir proyek akan terhubung dengan rencana Jalan Tol Tuban–Lamongan–Gresik.

Dalam proses pembangunannya, pemerintah melalui Kementerian PUPR telah menyusun timeline pembangunan agar proyek ini dapat selesai sesuai target yang diinginkan.

Berdasarkan data dari Kementerian PUPR, proses persiapan dan pengadaan tender untuk pembangunan jalan Tol Demak–Tuban akan dimulai tahun ini hingga tahun 2023 mendatang.

Setelah itu, pada tahun 2023 hingga 2024, akan diadakan financial close dan proses pembebas lahan terutama lahan milik masyarakat.

Selanjutnya, proses konstruksi jalan tol akan dimulai pada tahun 2024 dan direncanakan berakhir pada tahun 2028.

Rencananya proses konstruksi jalan tol Demak–Tuban dibagi menjadi dua tahapan pembangunan. Tahap I, akan berlangsung mulai dari kuartal tiga (Q3) 2024 hingga kuartal dua (Q2) 2026.

Sementara itu, pembangunan tahap ke dua akan dimulai pada kuartal satu (Q1) 2027 hingga berakhir di kuartal empat (Q4) 2028.

“Rencananya tol Demak–Tuban sudah mulai dioperasikan secara bertahan pada tahun 2026 mendatang dengan masa konsensi 50 tahun,” ujar Kementerian PUPR.

Proyek ini diperkirakan akan menelan dana sebesar Rp 45,71 triliun, di mana sebanyak Rp 2,68 triliun akan digunakan sebagai biaya pembebasan lahan (porsi pemerintah).

Sedangkan sisa dana yakni Rp 32,46 triliun akan digunakan untuk mendukung proses konstruksi yang dilakukan secara bertahap.

Nantinya tol ini akan didanai melalui skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Mataraman

(tribunmataraman.com)

Komentar

Baca Juga

Arenanews

Berbagi Informasi

Kopiminfo

Media Informasi

Opsi Informasi

Opsiin

Opsitek