Ticker

6/recent/ticker-posts

Ad Code

Responsive Advertisement

Ukraina Menggempur Bikin Pesawat Tempur Rusia Hancur - detik

 

Ukraina Menggempur Bikin Pesawat Tempur Rusia Hancur

Jakarta 

-

Militer Ukraina dikabarkan menyerang pangkalan udara militer Rusia. Penyerangan ini menandakan perang antara dua negara itu masih terus berlanjut.

Dirangkum detikcom, berdasarkan laporan Al Arabiya dan Reuters, Sabtu (6/4/2024), pangkalan udara Rusia yang diserang Ukraina adalah pangkalan udara militer Rusia, Morozovsk di wilayah Rostov. Serangan itu menghancurkan enam pesawat tempur milik Rusia.

Sumber intelijen Ukraina mengatakan kepada Reuters, serangan itu dilakukan dalam operasi gabungan yang dilakukan oleh dinas keamanan dan militer SBU. Laporan itu disampaikan pada Jumat (5/4) waktu setempat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Reuters tidak dapat memverifikasi klaim tersebut secara independen. Sumber tersebut tidak mengatakan bagaimana serangan itu dilakukan, namun delapan pesawat tempur lainnya juga mengalami kerusakan.

Kantor berita Rusia, RIA, mengatakan pertahanan udara Rusia telah menembak jatuh 53 drone Ukraina dalam semalam, sebagian besarnya berada di wilayah Rostov. Hal itu dilaporkan berdasarkan keterangan Kementerian Pertahanan Rusia.

Sumber tersebut mengatakan bahwa pangkalan udara Morozovsk digunakan oleh pesawat-pesawat pengebom taktis Rusia seperti Sukhoi Su-24 dan Su-24M, yang digunakan angkatan udara Moskow untuk menembakkan bom berpemandu ke militer Ukraina dan kota-kota di garis depan.

Sumber tersebut menggambarkan operasi tersebut sebagai operasi yang penting.

Ukraina telah secara signifikan meningkatkan serangan drone terhadap target-target di Rusia dalam beberapa pekan terakhir, dengan fokus pada kilang minyak dalam upaya mengurangi pendapatan minyak Rusia.

Selanjutnya

Rusia Serang Kota di Ukraina

Sementara itu, AFP melaporkan drone Rusia menghantam kota Kharkiv di Ukraina. Kota merupakan kota terbesar kedua.

Dilansir kantor berita AFP, Sabtu (6/4/2024), Dinas Darurat Negara Ukraina mengatakan dalam sebuah postingan di Telegram bahwa "enam orang tewas dan sedikitnya 10 orang terluka akibat serangan musuh".

Wali Kota Kharkiv Igor Terekhov memberikan jumlah korban tewas dan jumlah korban luka yang sama dalam sebuah unggahan di Telegram. Dia menambahkan bahwa serangan tersebut menargetkan Shevchenkivskyi, wilayah utara kota tersebut.

Terekhov mengatakan drone tersebut menghantam setidaknya sembilan gedung bertingkat, tiga asrama, dan sebuah pom bensin.

Atas kabar tersebut, polisi juga mengkonfirmasi kematian tersebut dan mengatakan delapan orang lainnya dirawat di rumah sakit "dengan luka karena ledakan dan luka pecahan peluru".

"Di antara korban luka terdapat dua wanita berusia 25 tahun dan 52 tahun, serta enam pria berusia 23 tahun hingga 76 tahun," kata polisi.

(zap/azh)

Posting Komentar

0 Komentar