Zelensky: Ukraina Tak Punya Peluru untuk Serang Balik Rusia
KIEV, iNews.id - Ukraina tidak memiliki cukup senjata untuk melakukan serangan balik terhadap tentara Rusia ataupun untuk sekadar mengganggu serangan militer Moskow. Kondisi itu diungkapkam oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, akhir pekan ini.
“Kita tidak punya peluru untuk serangan balik, sedangkan untuk pertahanan – ada beberapa inisiatif, dan kita menerima senjata,” kata Zelensky dalam wawancara yang disiarkan televisi Ukraina, Sabtu (6/4/2024).
Dia menuturkan, Angkatan Bersenjata Ukraina sedang berusaha untuk memutar otak mengatasi kekurangan peluru artileri itu dengan melakukan serangan drone. Menurut dia, langkah tersebut membantu, namun tetap tidak bisa menjadi alternatif.
Dia juga mengungkapkan situasi yang semakin buruk yang dihadapi oleh pertahanan udara Ukraina. Hal itu menyusul serangan rudal dan drone secara besar-besaran oleh Rusia yang berlangsung selama berminggu-minggu terhadap sistem energi serta kota-kota besar dan kecil Ukraina.
“Jika mereka (Rusia) terus menyerang (Ukraina) setiap hari seperti yang mereka lakukan selama sebulan terakhir, kita mungkin akan kehabisan rudal, dan mitra (Barat) kita mengetahuinya,” ujarnya.
Negara-negara Barat telah meningkatkan bantuan militer dan keuangan mereka ke Kiev sejak dimulainya operasi militer Rusia di Ukraina pada Februari 2022. Kremlin sudah berulang kali memperingatkan Barat agar tidak melanjutkan pengiriman senjata ke Ukraina, karena hal itu hanya akan menyebabkan eskalasi konflik lebih lanjut.
Editor : Ahmad Islamy Jamil
Komentar
Posting Komentar