Nelayan Temukan 'Pulau Baru' di Tengah Danau Kerinci, Bermula Tanah Hanyut
:extract_focal()/https%3A%2F%2Fawsimages.detik.net.id%2Fcommunity%2Fmedia%2Fvisual%2F2024%2F01%2F16%2Fpenampakan-tanah-hanyut-membentuk-pulau-di-tengah-danau-kerinci_169.jpeg%3Fw%3D600%26q%3D90)
Sebuah 'pulau baru' ditemukan di tengah Danau Kerinci, Kabupaten Kerinci, Jambi. Pulau itu terbentuk dari tanah yang hanyut akibat bencana banjir di wilayah setempat.
Tanah yang luas kurang lebih 1,5 hektare itu bergerak dari pinggir ke tengah Danau Kerinci. Pulau itu pertama kali ditemukan nelayan pada Sabtu (13/1/2024). Banyak yang menyebut pulau tersebut seluas lapangan sepak bola.
Penemuan pulau di tengah Danau Kerinci itu menghebohkan warga setempat belakangan ini. Pasalnya, hal itu jadi fenomena terbaru di Danau Kerinci.
Kapolsek Danau Kerinci AKP Edi Mardi Siswoyo turut mengecek langsung pulau tersebut. Dia bersama dengan Camat Danau Kerinci melakukan pengecekan langsung ke lokasi tanah rawa yang hanyut di tengah Danau Kerinci, pada Selasa (16/1/2024).
"Ya, hari ini kami mengecek lokasi kumpak atau tanah rawa atau tanah apung yang selama ini viral diperbincangkan di Kabupaten Kerinci terkait dampak banjir," ujarnya, Selasa (16/1/2024).
AKP Edi mengatakan gundukan tanah itu hingga saat ini masih terus bergerak. Tampak di pulau itu ditumbuhi rerumputan hingga tanaman danau.
"Kumpak (pulau atau tanah hanyut) yang di Desa keluru, sekarang sudah berada di Desa Koto Tengah, Kecamatan Danau Kerinci," katanya.
Menariknya lagi, gundukan tanah itu ternyata bisa diinjak layaknya pulau. Namun, kontur tanahnya masih labil sehingga dikhawatirkan bisa ambles.
"Tanahnya betul-betul lembut tolong dipertimbangkan karena ini mengapung di atas air. Khawatir ambles. Kalau luasnya memang kurang lebih 1,5 hektare ," sebutnya.
Diketahui banjir di Kabupaten Kerinci juga disebabkan meluapkan air Danau Kerinci. Tingginya debit air Danau Kerinci membuat desa-desa yang berada di sekeliling danau kebanjiran.
Hingga saat ini banjir masih menggenangi sejumlah wilayah di Kabupaten Kerinci. Bencana banjir sendiri sudah berlangsung 2 pekan terakhir.
Simak Video "Banjir Kembali Rendam Wilayah Bungo Jambi, 22 Ribu Jiwa Terdampak"
[Gambas:Video 20detik]
(dai/dai)
0 Komentar