Cerita Dian Sastrowardoyo Sebelum Mualaf, Dapat Jawaban Logis dari Kajian

Jakarta, Beritasatu.com - Aktris Dian Sastrowardoyo menceritakan awal mula proses dirinya menjadi mualaf dan meyakini bahwa Islam adalah adalah agama yang terbaik buat dirinya.
ADVERTISEMENT
Ia mengatakan, hidayah tersebut datang ketika menghadiri kajian yang dipimpin oleh salah satu pemuka agama, bernama Ustaz Rahmat.
Kala itu Dian mempertanyakan beberapa pertanyaan, salah satunya adalah tujuan seorang manusia hidup di bumi ini. Sebelum menjawab pertanyaan Dian, Ustaz Rahmat pun membuka Al-Qur'an terlebih dahulu. Ia menunjukkan salah satu ayat sebagai jawaban atas pertanyaan wanita kelahiran Jakarta, 16 Maret 1982 itu.
Tenyata, jawaban dari Ustaz Rahmat itu membuat mata hati Dian Sastrowardoyo terbuka. Ia menyebut, bahwa pemaparan dari ustaz tersebut sangat logis dan bisa diterima secara akal sehat.
Maka sejak itu lah Dian memutuskan untuk memperdalam agama Islam dan menjadi mualaf.
"Pokoknya, beliau menjawab dengan sangat filosofis dan sangat logis, kemudian gue juga enggak nyangka ternyata terjawab (pertanyaannya) sama pemuka agama Islam," kata Dian saat menjadi bintang tamu di kanal YouTube Denny Sumargo, seperti dikutip Beritasatu.com, Sabtu (16/3/2024).
Dian melanjutkan, sebagai orang yang selalu berpikir logis, dirinya bisa menerima semua jawaban yang diberikan ustaz Rahmat mengenai tentang kehidupan. Hal itulah yang membuat dirinya semakin mantap untuk masuk Islam.
"Gue tuh setiap bertanya harus dijawab dengan jawaban-jawaban logika. Walaupun nanti pada akhirnya perjalanannya enggak akan terus menggunakan logika," jelasnya.
Dian memutuskan untuk memperdalam Islam saat usianya masih 21 tahun. Sejak itu, ia juga ingin belajar salat hingga menghafal surat-surat di dalam Al-Qur'an. Hal itu karena dirinya kini sudah tahu tujuan dari melaksanakan salat untuk kehidupannya di dunia, serta di akhirat kelak.
"Belajarlah gue, besoknya menghafal Al-Fatihah," kata pemain film Ada Apa Dengan Cinta itu.
Dian mengaku, awalnya ia cukup kesulitan belajar Al-Qur'an karena semua menggunakan bahasa Arab. Perlahan dirinya pun bisa mempelajari dan menguasainya, serta menghafal dengan artinya.
Simak berita dan artikel lainnya di Google News
Ikuti terus berita terhangat dari Beritasatu.com via whatsapp
0 Komentar